Air ledeng sebagai keperluan primer masyarakat perkotaan terkadang susah didapat manakala musim kemarau panjang dimana sumber air baku susah didapat atau pada saat ada perbaikan jaringan penyaluran air yang rusak dan sebab lainnya. Masalah lainnya sering terbuangnya air ledeng karena lupa menutup kran dan air meluber terbuang percuma. Salah satu cara mengatasi masalah tersebut adalah dengan memasang kran otomatis dengan pelampung, sehingga air akan mengalir ketika permukaan air di bak penampungan turun dan akan menutup otomatis bila permukaan air di bak penampungan tinggi. Hal ini akan memudahkan kita dalam mengisi bak penampungan, air akan selalu tersedia secara otomatis.
Hal ini akan menjadi masalah apabila tempat penampungannya kecil misalkan cuma sebesar ember, dimana tuas pelampung pada krannya tak akan muat di dalam ember yang relatif kecil. Hal ini pun bisa kita akali dengan memanfaatkan kran yang biasa dipakai pada tempat air minum, dimana apabila tuas kran ditekan ke bawah air akan mengalir, dan apabila tuas kran dilepas air akan merhenti mengalir.
- Siapkan kran dan botol bekas air kemasan serta tali untuk menggantungnya.
- Isi botol air kemasan ukuran 600 ml dengan air sampai penuh. bolongi tutupnya untuk mengikatkan tali agar bisa digantungkan pada tuas kran yang juga sudah dibolongi.
- Atur panjang tali agar pas dengan jarak kran dan permukaan air maksimal pada bak penampungan.
- Kran otomatis ini harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan kran otomatis dengan bola pelampung, selamat berkreasi dan semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar